
Bima, 24 Juni 2025 — Program unggulan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima bertajuk Selasa Menyapa terus menuai apresiasi dari masyarakat. Kegiatan ini dinilai sebagai bentuk pendekatan langsung antara pemerintah daerah dengan warga, sekaligus wadah penyampaian aspirasi secara terbuka.
Pada kegiatan terbaru yang digelar Selasa (24/6), Bupati Bima Ady Mahyudi dan Wakil Bupati dr. H. Irfan Zubaidy turun langsung menyapa warga di salah satu kecamatan. Keduanya berjalan kaki menyusuri titik-titik pelayanan publik, mulai dari fasilitas kesehatan, sekolah, hingga pasar rakyat. Turut mendampingi, jajaran kepala OPD, Camat, dan aparat desa setempat.
Warga yang hadir tampak antusias, bahkan tak sedikit yang menyampaikan langsung keluhan maupun saran. Salah satu warga, Siti Aminah (45), menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Baru kali ini kami merasakan pimpinan daerah hadir langsung di tengah-tengah warga seperti ini. Kami bisa bicara langsung soal jalan rusak dan masalah air bersih. Kami senang karena didengar,” ujarnya.
Program Selasa Menyapa sendiri merupakan inovasi Bupati dan Wakil Bupati Bima dalam rangka meningkatkan pelayanan, transparansi, dan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Dalam setiap pelaksanaannya, pemerintah juga membawa serta layanan terpadu seperti pemeriksaan kesehatan gratis, pelayanan adminduk, konsultasi UMKM, dan penyuluhan pertanian.
Bupati Ady Mahyudi dalam sambutannya mengatakan, Selasa Menyapa adalah wujud komitmen pemimpin untuk turun tangan dan hadir secara langsung.
“Pemerintah bukan hanya di kantor, tapi harus berada di tengah masyarakat. Inilah makna Selasa Menyapa – kita dengarkan keluhan, kita lihat kondisi nyata, dan kita ambil langkah konkrit,” tegasnya.
Wakil Bupati H. Irfan menambahkan bahwa program ini bukan sekadar seremonial, melainkan bagian dari evaluasi kinerja lapangan dan bentuk akuntabilitas publik.
Program ini direncanakan akan terus berlangsung setiap pekan dengan lokasi yang berbeda-beda, mencakup seluruh 18 kecamatan di Kabupaten Bima.
Dengan keterlibatan langsung pemerintah daerah, Selasa Menyapa kini dianggap sebagai contoh baik model kepemimpinan partisipatif yang mendekatkan layanan dan memperkuat kepercayaan publik terhadap pemerintah.